Ia menjelaskan, progam Pemali Boarding School hadir pada tahun 2000 untuk menjawab persoalan mahalnya biaya pendidikan kala itu.
“Lalu kita berusaha, bagaimana kita membangun generasi yang unggul dan bermartabat, dengan mendirikan pusat pelatihan, pengembangan SDM dan salah satunya dengan menghadirkan program Pemali Boarding School. Ini adalah upaya kita untuk menyiapkan generasi penerus bangsa,” ucap Dani.
Di Pemali Boarding School PT Timah, para pelajar tidak hanya berfokus pada kegiatan akademis, tapi juga didik secara mental dan spiritual, mengasah soft skill serta nilai-nilai leadership.
Salah satu penerima beasiswa, Dewi Fadilah Putri mengatakan dirinya merasa sangat senang mendapatkan bantuan dana Pendidikan dari MIND ID.
“Sebelumnya memang kami sudah mendapatkan beasiswa pendidikan dari PT Timah. Dengan adanya dana pendidikan ini akan ditabung untuk membeli laptop. Saat ini kami sudah difasilitasi laptop dari asrama tapi nanti kalau mau kuliah sudah punya laptop sendiri,” kata pelajar asal Provinsi Kepulauan Riau ini.
Menurut Dewi dirinya sudah merasakan manfaat dari program MINDucation dari MIND ID karena mereka bisa mengakses platform pembelajaran Ruang Guru yang memudahkan mereka dalam mendalami materi-materi pelajaran.
“Dari tahun lalu kami sudah diberikan fasilitas untuk belajar di Ruang Guru dan ini kerasa sekali manfaatnya. Kita jadi lebih efektif belajar, ada kegiatan sharing sessions dengan para mentor yang bisa lulus ke perguruan tinggi negeri. Tentunya ini menjadi motivasi buat saya,” katanya
